HASIL SKRINING NARKOBA (TES URIN) ASN PTA BANTEN: SEMUA DINYATAKAN NEGATIF

SERANG|PTA-BANTEN.GO.ID

Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Banten bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten mengumumkan hasil skrining narkoba yang dilakukan terhadap aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Banten. Hasilnya, seluruh peserta yang mengikuti tes urin dinyatakan negatif dari penggunaan narkotika, Jum’at (14/2/2025)

Kegiatan skrining narkoba ini merupakan bagian dari program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Tes urin dilakukan secara acak terhadap sejumlah ASN, termasuk hakim, panitera, dan staf administrasi, untuk memastikan lingkungan kerja Pengadilan Tinggi Agama Banten bebas dari penyalahgunaan narkoba.

Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banten Drs. H. Pandi, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi atas hasil positif tersebut. “Kami bersyukur bahwa seluruh ASN di lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Banten dinyatakan negatif narkoba. Ini membuktikan komitmen kita bersama dalam menjaga integritas dan profesionalisme sebagai aparatur negara,” ujarnya.

Skrining narkoba ini tidak hanya bertujuan untuk mendeteksi penggunaan narkoba, tetapi juga sebagai upaya preventif dan edukatif bagi ASN. Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran tentang bahaya narkoba semakin meningkat, sehingga aparatur pengadilan dapat menjadi teladan dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.

“Kami akan terus berkomitmen untuk menjaga lingkungan kerja yang bersih dan bebas dari narkoba. Ke depan, program serupa akan kami lakukan secara berkala,” tambah Pandi.

Hasil negatif ini menjadi kabar baik sekaligus motivasi bagi seluruh ASN Pengadilan Tinggi Agama Banten untuk terus menjaga diri dan lingkungan dari ancaman narkoba. Langkah ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam memerangi penyalahgunaan narkotika di seluruh Indonesia. (ds)